Tangerang (Rakyatnesia) – Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan memutuskan untuk memberangkatkan Tim Nasional Indonesia ke Filipina dengan pesawat carter demi efisiensi waktu.
“Kami mencarter pesawat agar waktu istirahat tim bisa lebih panjang karena perjalanan ke Filipina bisa mencapai empat jam 10 menit,” ujar Iriawan di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat.
Dengan begitu, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu melanjutkan, para pemain lebih bugar dan siap untuk menghadapi pertandingan pamungkas Grup A Piala AFF 2022 kontra tuan rumah Filipina di Stadion Rizal Memorial, Manila, Senin (2/1).
Selain itu, timnas juga bebas mengatur jadwal kembali ke Tanah Air. Ini dianggap memudahkan pelatih skuad “Garuda”, Shin Tae-yong, dalam memberikan program untuk anak-anak asuhnya.
“Semoga semua itu menambah semangat pemain berlaga di Filipina,” tutur Iriawan.
Rombongan pemain, pelatih dan ofisial timnas Indonesia beranjak dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, ke Manila tepat pukul 16.29 WIB.
Pesawat yang dipakai adalah milik maskapai penerbangan swasta nasional, Batik Air, berjenis Boeing 737-800NG.
Sebelumnya, pesawat carter juga digunakan PSSI untuk memboyong timnas ke Malaysia. Di sana, pada Senin (26/12), Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan menghadapi Brunei Darussalam di Stadion Kuala Lumpur dengan hasil Indonesia menang telak 7-0.
Pertandingan pamungkas Indonesia di Grup A Piala AFF 2022 melawan Filipina akan digelar pada pukul 20.30 waktu setempat atau 19.30 WIB.
Pertandingan tersebut penting bagi Indonesia karena akan menentukan langkah ke fase berikutnya.
Indonesia akan menyegel slot di semifinal jika mampu menahan imbang atau menang atas tuan rumah Filipina.
Untuk menjadi juara grup, Indonesia wajib menang besar dengan selisih gol melampaui Thailand yang pada pertandingan pamungkasnya akan melawan Kamboja, pada hari yang sama.
Saat ini Indonesia berada di peringkat kedua Grup A dengan tujuh poin dari tiga laga (selisih gol +8). Thailand memuncaki klasemen juga dengan tujuh poin dari tiga laga tetapi unggul selisih gol (+9).
Kamboja menguntit dari peringkat ketiga dengan enam poin (tiga laga, selisih gol +4), lalu di bawahnya bertengger Filipina dengan tiga poin dari tiga laga (selisih gol -1) dan Brunei Darussalam di dasar klasemen dengan nol poin dari empat laga (selisih gol -20).
Adapun Filipina dan Brunei Darussalam sudah dipastikan tersingkir dari Piala AFF 2022.
