Akhirnya Jasad Korban Tenggelam di Bengawan Solo, Soko, Berhasil Ditemukan

Sukisno

Bagikan

BOJONEGORO (Rakyat Independen)- Korban tenggelam Supar (51) saat ambil pasir dengan cara menyelam di sungai Bengawan Solo tepatnya di Desa Glagahsari, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Jawa timur, Senin (09/01/2017) lalu, akhirnya jasad korban berhasil ditemukan, Rabu (11/01/2017) sekira pukul 00.05 wib.

Korban yang tercatat sebagai warga Desa Jatiduwur, RT 05, RW 06, Kecamatan Kesamben, Jombang itu, ditemukan atas laporan masyarakat yang sengaja ‘jagong’ di bantaran Bengawan Solo, yaitu pada Tempat Kejadian Musibah (TKM) tersebut, Begitu mereka mengetahui adanya jasad korban tenggelam yang muncul ke permukaan, maka mereka bergegas melaporkanya pada petugas Polsek Soko yang ‘ngepam’ di sekitar Bengawan Solo yang berada di Desa Glagahsari itu.

Memperoleh laporan tersebut, akhirnya petugas Polsek menyampaikannya kepada pihak Tim SAR (Search And Rescue) dari BPBD Tuban, yang kebetulan juga membuat Posko di TKM, untuk melakukan evakuasi terhadap jasad korban. Kemudian jasad korban segera dievakuasi dan dibawa ke RSUD R Koesma Tuban untuk dilakukan otopsi.

Saat ditemukan, kondisi korban masih memakai kaos panjang warna hitam, dengan memakai celana pendek warna krem. Korban juga memakai penutup kepala dari kaos warna merah yang masih melekat serta kondisi tubuh korban yang sudah melepuh, mungkin dikarenakan, jasad korban yang sudah terlalu lama berada di dasar air sungai tersebut.

Saat korban dilakukan otopsi, keluarga korban yang berasal dari Desa Jatiduwur, RT 05, RW 06, Kecamatan Kesamben, Jombang itu, juga sudah menunggu di rumah sakit milik Pemkab Tuban tersebut. Pihak keluarga korban sebelunya sudah diberitahu oleh pihak Polsek Soko, atas musibah yang menimpa Supar (51) saat bekerja mengambil pasir manual dengan cara menyelam ke dasar sungai itu.

Hasil otopsi dari Tim Medis RSUD R Koesma menyebutkan bahwa tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan atau kekerasan pada tubuh korban sebelum meninggal dunia. Sehingga korban dinyatakan murni meninggal dunia karena tenggelam dan tak ada sebab lain. Oleh sebab itu, jasad korban langsung diserahkan kepada keluarga korban.

Kapolsek Soko AKP Yudhi Hermawan atas nama Kapolres Tuban AKBP Fadly Samad, berkenan menyerahkan jasad korban secara simbolis kepada keluarga korban, agar segera dibawa pulang ke rumah duka serta agar bisa segara dikebumikan.

“Mewakili Kapolres Tuban, kami menyerahkan jasad korban kepada keluarganya. Kami menyampaikan bela sungkawa dan duka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya korban. Semoga korban diterima di sisi Allah SWT dan keluarganya diberikan ketabahan,” ujarnya.

Masih menurut Pak Yudhi, – demikian Kapolsek Soko AKP Yudhi Hermawan, biasa disapa – menyampaikan rasa syukurnya kepada Allah SWT karena korban telah berhasil ditemukan, Pihaknya, juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak Tim SAR BPBD Tuban, Polri baik dari Polres Tuban dan Polsek Soko, TNI yang berasal dari Koramil Soko, masyarakat Desa Glagahsari yang telah membantu melakukan pencarian serta semua pihak yang telah membantu bekerja keras hingga telah ditemukannya korban tenggelam di Sungai Bengawan solo itu. **(Muji/Red).

Bagikan

Also Read

Tinggalkan komentar