Berita

Anggota Parlemen Israel Dukung Gugatan Afrika Selatan ke ICJ Terkait Agresi Gaza

rakyatnesia.com – Anggota Parlemen Israel (Knesset), Ofer Cassif, dengan terang-terangan menyatakan dukungannya terhadap gugatan yang diajukan oleh Afrika Selatan terkait dugaan genosida di Jalur Gaza Palestina ke Mahkamah Keadilan Internasional (International Court of Justice/ICJ).

Gugatan ini dijadwalkan untuk disidangkan pada 11 dan 12 Januari mendatang. Dalam unggahannya di platform X, Cassif mengkritik negaranya sendiri, menyebut bahwa Israel telah terlibat dalam pembersihan etnis hingga genosida di Gaza.

obat joni kuat

Ia menegaskan bahwa tugas konstitusionalnya adalah untuk melayani masyarakat Israel dan seluruh penduduknya, bukan mendukung pemerintah yang, menurutnya, mendorong agenda pembersihan etnis bahkan genosida, sebagaimana dikutip oleh Al Jazeera.

Cassif merupakan anggota Knesset dari Hadash, koalisi beraliran sayap kiri dan mayoritas warga Arab Israel.

Pada Oktober, Cassif diskors oleh panel etika parlemen Israel setelah dia membandingkan agresi militer Perdana Menteri Benjamin Netanyahu di Gaza dengan kejahatan tentara Nazi terhadap orang-orang Yahudi di Eropa saat Perang Dunia II.

Israel telah menunjuk eks Ketua Mahkamah Agung (MA)-nya Aharon Barak untuk menghadapi gugatan Afrika Selatan di ICJ nanti.

Juru bicara Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Eylon Levy, menuduh gugatan Afrika Selatan ini justru secara politik “membenarkan dan melindungi” serangan Hamas pada 7 Oktober lalu terhadap negaranya.

Sementara itu, Afrika Selatan menunjuk mantan deputi menteri kehakiman Digang Moseneke untuk menjadi ujung tombaknya di ICJ untuk melawan Israel.

Dalam dokumen “gugatan” setebal 84 halaman yang diajukan ke ICJ, Afrika Selatan menganggap tindakan Israel di Gaza masuk kriteria “genosida karena dimaksudkan menghancurkan sebagian besar warga Palestina di Gaza.”

Afrika Selatan selama ini memang negara pro perjuangan Palestina. Mereka juga mendukung Palestina merdeka sebagai sebuah negara

Israel telah menggempur Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober, menewaskan lebih dari 22.200 warga Palestina, yang sebagian besar wanita dan anak-anak, dan melukai sekitar 58.000 lainnya, menurut otoritas kesehatan setempat.

Panjoel Kepo

Jurnalis Media Rakyatnesia.com berpengalaman dari Kota Soto Lamongan, Lihai menulis berbagai macam informasi, mulai dari olahraga, entertainment, Musik dunia viral media sosial dan berbagai macam lainnya.

Related Articles

Back to top button