BOJONEGORO (Rakyat Independen)- Momen hari raya Idul Adha menjadi berkah tersendiri bagi jasa jagal sapi. Saat lebaran kurban, jasa jagal sapi di Bojonegoro kebanjiran order. Seperti yang diakui oleh Heri (35) asal Kelurahan Ledok wetan, Kecamatan Kota Bojonegoro. Pada hari raya Idul Adha 1437 H, ia menyembelih hewan kurban sampai 6 ekor sehari, hari-hari biasa, hanya 3 sampai 4 ekor hewan.
Jasa penyembelihan hewan kurban, ia mematok tarif antara 80 ribu sampai 100 ribu per ekor sqpi, sedangkan kambing ia mematok antara 50 ribu sampai 70 ribu per ekor. Tapi untuk tatif biasanya ia menyesuaikan dengan permintaan konsumen.
“Saat lebaran kurban ini orderan banyak, saya sampai menolak, kalau untuk tarif saya menyesuaikan dengan yang minta untuk menyembelihkan,” katanya, Selasa (13/09/2016).
Meningkatnya order penyembelihan hewan kurban membuat omzet para jasa sembelih meningkat. Pada lebaran kurban, omset yang didapat antara 500 ribu sampai 700 ribu per hari. Jika hari biasa hanya mendapatkab sekitar 200 ribu, itu pun kalau ada yang menyembelih hewan sapi.
“Alhamdulillah omset meningkat, kalau hari biasa cuma 200 ribu, tapi kalau tidak ada yang nyembelih hewan ya tidak dapat apa-apa,” ujarnya. **(Luh)